Surat Alam Nasyrah /Al Insyirah (Bukankah Kami Telah Melapangkan) 8 Ayat - Al Qur'an dan Terjemahannya
Advertisement
Penawaran Terbatas! Paket Data 25GB Hanya Rp 90.000
Dapatkan kuota besar 25GB untuk semua nomor AS, Loop, dan simPATI hanya dengan Rp 90.000, berlaku selama 30 hari! Internet lancar tanpa khawatir kehabisan kuota, cocok untuk streaming, gaming, dan browsing sepuasnya!
Aktifkan sekarang dan nikmati kebebasan internet!
Read More Beli Paket
Advertisement
Surat Alam Nasyrah /Al Insyirah (Bukankah Kami Telah Melapangkan) 8 Ayat - Al Qur'an dan Terjemahannya | Surat ini terdiri atas 8 ayat, termasuk golongan surat-surat Makkiyah dan diturunkan sesudah surat Adh Dhuhaa. Nama Alam Nasyrah diambil dari kata Alam Nasyrah yang terdapat pada ayat pertama, yang berarti: bukankah Kami telah melapangkan.
Pokok-pokok isinya:
Penegasan tentang nikmat-nikmat Allah s.w.t. yang diberikan kepada Nabi Muhammad s.a.w., dan pernyataan Allah bahwa disamping kesukaran ada kemudahan karena itu diperintahkan kepada Nabi agar tetap melakukan amal-amal saleh dan bertawakkal kepada-Nya.
Surat Alam Nasyrah ini merupakan tasliyah (penghibur hati) bagi Nabi Muhammad s.a.w.
HUBUNGAN SURAT ALAM NASYRAH DENGAN SURAT AT TIIN
Dalam surat Alam Nasyrah, Allah s.w.t. menjelaskan perintah kepada Nabi Muhammad s.a.w selaku manusia sempurna. Maka dalam surat At Tiin, diterangkan bahwa manusia itu adalah makhluk Allah yang mempunyai kesanggupan baik lahir maupun batin. Kesanggupannya itu menjadi kenyataan bilamana mereka mengikuti jejak Nabi Muhammad s.a.w
Surat Asy-Syarh
بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ
- اَلَمْ نَشْرَحْ لَكَ صَدْرَكَۙa lam nasyraḥ laka ṣadrakBukankah Kami telah melapangkan dadamu (Muhammad)?
- وَوَضَعْنَا عَنْكَ وِزْرَكَۙwa waḍa'nā 'angka wizrakdan Kami pun telah menurunkan bebanmu darimu,
- الَّذِيْٓ اَنْقَضَ ظَهْرَكَۙallażī angqaḍa ẓahrakyang memberatkan punggungmu,
- وَرَفَعْنَا لَكَ ذِكْرَكَۗwa rafa'nā laka żikrakdan Kami tinggikan sebutan (nama)mu bagimu.
- فَاِنَّ مَعَ الْعُسْرِ يُسْرًاۙfa inna ma'al-'usri yusrāMaka sesungguhnya beserta kesulitan ada kemudahan,
- اِنَّ مَعَ الْعُسْرِ يُسْرًاۗinna ma'al-'usri yusrāsesungguhnya beserta kesulitan itu ada kemudahan.
- فَاِذَا فَرَغْتَ فَانْصَبْۙfa iżā faragta fanṣabMaka apabila engkau telah selesai (dari sesuatu urusan), tetaplah bekerja keras (untuk urusan yang lain),
- وَاِلٰى رَبِّكَ فَارْغَبْwa ilā rabbika fargabdan hanya kepada Tuhanmulah engkau berharap.
Advertisement