Lafaz Allah Dilecehkan | Bagaimana Respon Anda?

Advertisement

Penawaran Terbatas! Paket Data 25GB Hanya Rp 90.000


Dapatkan kuota besar 25GB untuk semua nomor AS, Loop, dan simPATI hanya dengan Rp 90.000, berlaku selama 30 hari! Internet lancar tanpa khawatir kehabisan kuota, cocok untuk streaming, gaming, dan browsing sepuasnya!

Aktifkan sekarang dan nikmati kebebasan internet!

Read More Beli Paket
Advertisement
Armaila.com | lafaz Allah dan Muhammad dilecehkan oleh orang yang benci kepada islam. Lafaz lafaz tersebut dituliskan dalam tempat yang tidak layak seperti lafaz Allah ditulis di sepatu, di sandal, dilantai dan ditempat lainnya. Gambar berikut ini akan membukitkan kebencian mereka kepada islam. Semoga umat islam lebih hati hati dengan yang dia gunakan.


 Master Chef
Mejelis Seni Kaligrafi Islam ALIF Salatiga, Jawa Tengah mempertanyakan logo tayangan kompetisi memasak Master Chef yang ditayang di stasiun televisi Rajawali Citra Televisi Indonesia (RCTI).

Dalam rilis Majelis Seni Kaligrafi Islam ALIF Salatiga yang diterima hidayatullah.com, Sabtu (1/8/2015) malam disebutkan bahwa logo Master Chef membentuk lafaz Lillah atau Allah jika dibalik.

“Pada penayangan logo tersebut dipasang di lantai juri utamanya. Yang jika dishooting kamera akan terlihat terbalik dan membentuk kalimat lillah (karena Allah) atau juga kalimat Allah,” tulis Abdul Gani dari Majelis Seni Kaligrafi Islam ALIF Salatiga.


 Abdul Gani meminta pihak RCTI mengklarifikasi tentang logo tersebut, apakah ada unsur kesengajaan atau tidak.

Menurut Abdul Gani, pihaknya tidak mempermasalahkan penggunaan logo tersebut yang merupakan hak produser Master Chef. Tetapi menggugat peletakan logo tersebut di lantai panggung utamanya.

“Mari dukung gerakan gugat pelecehan lafadz Lillah/Allah dilantai panggung Master Chef di RCTI,” tegas Abdul Gani.*


Selain sebelumnya ditemukan tulisan yang hampir serupa dimerek perlengkapan toilet dan mandi, yaitu produk dari Unilever, ada juga di salah satu merek sendal buatan Cina, dan tulisan pelecehan Islam dilogo Coca-cola, kali ini ditemukan lagi dimotif benda yang paling rendah tempatnya, yaitu sepatu

Setelah beberapa produsen sepatu/sendal merk-merk terkenal seperti CROCS,PUMA dan NIKE belakangan ini membuat media social heboh dengan adanya lafadz allah di logo produk sepatu/sendal mereka,kini kasus terbaru juga di temukan di merk FLY FEET. Spontan penemuan terbaru ini mendapatkan banyak kritikan di media social karena ini di anggap bentuk dari pelecehan terhadap agama islam.
Dimedia sosial Malaysia twicsy.com, netizen bahkan menyerukan untuk boikot produk FLY FEET
Boikot kasut jenama "Fly Feet" kerana tapak kasut jenama ini tertera kalimah "Allah",Muhammad,dan "Islam". Share supaya lebih ramai yang berhati-hati. Begitu bunyi seruan mereka.
Lalu apakah ini hanya sebuah kebetulan? Atau mungkin memang disengajakan agar orang yang memakainya menginjak-injak lafadz "Allah","Muhammad", dan "Islam"?






Penghinaan terhadap Islam kembali dilakukan perusahaan Nike. Hal tersebut terbukti dengan beredarnya Foto sandal produksinya yang bermotif “lafadz Allah” (اللّهِ).

Merespon Foto yang ramai disebarkan di media sosial itu, pemilik akun Choirul Anam mengatakan, “SANGAT KECIL KEMUNGKINANNYA KALAU INI TIDAK SENGAJA.
Tulisan Allah di sandal NIKE,” sebagaimana dipostingnya pada Facebook,
Tak hanya sandal Nike, slipper wanita bahkan ada yang bertuliskan “lafadz Muhammad” di sol bagian bawahnya, seperti yang diunggah Ecy Mahfuz pada komentarnya di akun Choirul Anam. Parahnya lagi, ada pula kaos kaki Adidas yang jika dibalik akan membentuk “lafadz Allah” di bagian “logo Adidas.”

Dengan demikian, patutlah kita berhati-hati saat membeli produk apapun, agar kita tidak turut melakukan penistaan terhadap agama yang Allah Ta’ala ridhoi ini.

Sebagai Muslim, tentu kita merasa tersinggung, sebab apa yang dilakukan Nike, Adidas dan perusahaan semacamnya sungguh memperolok dan menyakiti Tuhan kita, Allah Subhanahu wa Ta’ala dan Nabi kita Muhammad Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wasallam.

Maka tidak diragukan lagi, ancama Allah Ta’ala tentu tidak akan luput bagi kaum penista Islam, sebagaimana firman Allah pada Qur’an Surat Al-Ahzab ayat 57.

إِنَّ الَّذِينَ يُؤْذُونَ اللَّهَ وَرَسُولَهُ لَعَنَهُمُ اللَّهُ فِي الدُّنْيَا وَالْآخِرَةِ وَأَعَدَّ لَهُمْ عَذَابًا مُهِينًا

“Sesungguhnya orang-orang yang menyakiti Allah dan Rasul-Nya. Allah akan melaknatinya di dunia dan di akhirat, dan menyediakan baginya siksa yang menghinakan.”
Advertisement

Postingan Terkait

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Iklan

Close x