Unik : Karangan Tema GURU tanpa Hurup G dan U
Advertisement
Penawaran Terbatas! Paket Data 25GB Hanya Rp 90.000
Dapatkan kuota besar 25GB untuk semua nomor AS, Loop, dan simPATI hanya dengan Rp 90.000, berlaku selama 30 hari! Internet lancar tanpa khawatir kehabisan kuota, cocok untuk streaming, gaming, dan browsing sepuasnya!
Aktifkan sekarang dan nikmati kebebasan internet!
Read More Beli Paket
Advertisement
Armaila.com - Unik : Karangan Tema GURU tanpa Huruf G dan U kecuali hanya pada kata GURU saja. Event yang diadakan oleh Isa Alamsyah ini di ikuti oleh banyak peserta untuk memeriahkan Hari Guru Nasional 25 November 2015 dan berikut ini tema yang berhubungan dengan GURU tanpa menggunakan hurup G dan U kecuali pada kata GURU saja. yuk kita lirik.
Mom
say: "Guru terbaik dalam belajar adalah membaca, Nak, maka darinya Maya
dapat melihat jendela mata," Lantas kata-kata demikian membakar
adrenalin saya demi membaca, membaca dan membaca. Sampai teman, sodara
dan sahabat saya sarankan membaca, membaca dan membaca, lantas
berkaryalah. Pekarya dicintai pembaca karena karyanya.
***
***
Guru.... Pelita nan tiada tara Membawa arti dalam jiwa Jasa dan terimakasih tak terkira Laksana mutiara bertebaran penuh makna.
***
Kepadanya
para pendidik sejati, kami hormati. Mereka berniat ikhlas menjadi dinar
masa depan kita. Acapkali jasa abadi mereka diabaikan saja. Padahal
para pesohor seantero dunia lahir dari jasa sosok-sosok guru. Beranikah
kita ambil profesi ini, menjadi sosok tanpa tanda jasa?
***
Guru
tidak hanya pemberi ajaran di dalam kelas saja. Tapi guru adalah setiap
pelajaran dan pembelajaran darimana saja, kapan saja, dan dimana saja
***
Bahkan
kami para guru memilih jalan lain di antara keramaian malam. Hanya
memberikan kesempatan lebih kepada mereka, anak-anak tercinta. Hanya
memberikan sedikit cahaya pelita diantara temaram senja...
***
Selamat hari guru.
Kata-Kata itu tiba-tiba meramaikan sosial media.
Kata indah mewakilkan banyak cinta dan harapan pada guru. Kata do'a akan keikhlasan jasanya . Guru dikirimkan dalam kata papa, mama, teman, dan insan berjasa meski hanya mendidik beberapa kata.
Kata-Kata itu tiba-tiba meramaikan sosial media.
Kata indah mewakilkan banyak cinta dan harapan pada guru. Kata do'a akan keikhlasan jasanya . Guru dikirimkan dalam kata papa, mama, teman, dan insan berjasa meski hanya mendidik beberapa kata.
***
Kita
seperti berjalan dipekatnya malam. Berharap cahaya menjelma. Memberi
jejak harapan dan impian. Cahayanya adalah sosok hebat Guru. Tak kenal
lelah, menahan amarah, dan bersikap tumakninah.
***
Lentera di tapal batas.
Di tanah terpencil sana, sesosok Guru pernah berkata, "Kami jadikan dedikasi ini investasi akhirat."
Ya, dedikasi dalam keikhlasan disanalah akan terlahir pahala. Sosoknya tercipta laksana lentera di tapal batas. Sinari jiwa-jiwa dari kelamnya kebodohan.
Dialah pembina insan cendekia, pahlawan tanpa tanda jasa.
Selaksa terima kasih kan terbaitkan dalam setiap do'a. Wahai.. Lentera Indonesia
Di tanah terpencil sana, sesosok Guru pernah berkata, "Kami jadikan dedikasi ini investasi akhirat."
Ya, dedikasi dalam keikhlasan disanalah akan terlahir pahala. Sosoknya tercipta laksana lentera di tapal batas. Sinari jiwa-jiwa dari kelamnya kebodohan.
Dialah pembina insan cendekia, pahlawan tanpa tanda jasa.
Selaksa terima kasih kan terbaitkan dalam setiap do'a. Wahai.. Lentera Indonesia
***
Kemarin
saya melihat anda, saat menemani adik diacara penerimaan siswa kelas
VII. Guru wanita, masih cantik sama seperti 9 dikade terakhir.
Menjelajah memori dimana saya benci bahasa internasional kita karena
benar saya tidak bisa. Tapi entah apa?
bersama anda, saya suka dan bisa. Saat saya berjalan mendekati anda,
menyapa, hati meleleh saat anda balik menyapa dan memikirkan saya
kembali.
Terima Kasih Guru
Terima Kasih Guru
***
Lihat
zaman ini, dimana kerap si pintar dan si cerdas berlomba menjadi apa
yang mereka katakan modern, perlahan berkata mereka akan profesor
tersohor dan karyanya kerap menjadi decak akan kehebatan.
Lantas, apa sematan terpantas pada sosok guru? Sosok hebat dan menjadikan anak biasa menjadi profesor?
Selebihnya guru tak menanti jawaban pasti, telah ada kalimat "pahlawan tanpa tanda jasa" , dan sekedar kata kiasan klasik telah ada sejak mendidik lewat papan hitam sampai kini marak akan proyektor.
Hati guru berkata :
"Disaat dia berhasil mengalahkan gurunya, disanalah kemenangan guru sebenarnya"
Lantas, apa sematan terpantas pada sosok guru? Sosok hebat dan menjadikan anak biasa menjadi profesor?
Selebihnya guru tak menanti jawaban pasti, telah ada kalimat "pahlawan tanpa tanda jasa" , dan sekedar kata kiasan klasik telah ada sejak mendidik lewat papan hitam sampai kini marak akan proyektor.
Hati guru berkata :
"Disaat dia berhasil mengalahkan gurunya, disanalah kemenangan guru sebenarnya"
***
Dia
pencipta pribadi hebat. Pelopor terlahirnya insan profesional.
Diberikan apa saja miliknya tanpa harap jasa. Guru, karenanya semesta
bisa saja di dekapan kita. Pada ia, petani kecil sampai presiden
mempercayakan anak-anaknya.
***
Oleh : Silvy Irianti; 'Ana Imaji'
(1.) Kata-kata bermakna membekali setiap syaraf otak dari setiap anak-anak pencari makna setiap abjad cerita, terbekali dari sesosok diri tanpa tanda jasa, pencerah dalam kesesatan, pencerdas dari kebodohan, pemberantas dari kemalasan, pecontoh kesederhanaan atas dasar cinta, dia, adalah sesosok Guru.
(2.) Kasih dan Cinta dari Maha Pencipta menyertai keramahan pahlawan tanpa tanda jasa, padanya beberapa derai do'a ini menambahkan kebaikan tak terbalaskan, mohon sejahterakan ia yaa Rahman. Aamin.
(3.) Diciptakan tinta berwana emas pada kemerlip kertas setiap hari yang berarti dalam setiap hati, terimakasih bermilyar baginya, Guru.
(4.) Kesetiaan bimbingan tertanam dalam di hati penerima manfaat pelajaran darinya, Guru.
(5.) Berkat kerja kerasnya kini diri ini bisa mengerti betapa hebatnya dirinya, terimakasih Guru.
(1.) Kata-kata bermakna membekali setiap syaraf otak dari setiap anak-anak pencari makna setiap abjad cerita, terbekali dari sesosok diri tanpa tanda jasa, pencerah dalam kesesatan, pencerdas dari kebodohan, pemberantas dari kemalasan, pecontoh kesederhanaan atas dasar cinta, dia, adalah sesosok Guru.
(2.) Kasih dan Cinta dari Maha Pencipta menyertai keramahan pahlawan tanpa tanda jasa, padanya beberapa derai do'a ini menambahkan kebaikan tak terbalaskan, mohon sejahterakan ia yaa Rahman. Aamin.
(3.) Diciptakan tinta berwana emas pada kemerlip kertas setiap hari yang berarti dalam setiap hati, terimakasih bermilyar baginya, Guru.
(4.) Kesetiaan bimbingan tertanam dalam di hati penerima manfaat pelajaran darinya, Guru.
(5.) Berkat kerja kerasnya kini diri ini bisa mengerti betapa hebatnya dirinya, terimakasih Guru.
***
tiada
kata dapat mencerca cintanya. tiada sikap cela dapat menoreh derita
hatinya. karenanya, guru adalah pahlawan tanpa tanda jasa. karenanya,
stiap siswa selalu istimewa dimatanya.
***
Guru,
pelitanya takan pernah sirna dalam mendidik anak didiknya. Jasanya
takan pernah kikis dalam simfoni sejarah. Biar badai senja
menghimpitnya. Tapi cinta kasihnya takan padam dalam berkarya. Sampai ia
kembali pada-Nya.
***
"Lo
mau kemana Jan? " Serkah Toni kepada Sanijan . ke tembat Mbah Bolot
kasih ini (sambil liatin kado kecil) . "lah kok kesana? Ini kan hari
Guru kok malah kasih hadiah nya sama Mbah Bolot? " komplain si Toni .
"lah selama ini kita bisa tajwid, wiridan, dan doa-doa diajarin siapa
coba?" Jawab Sanijan cepat. Toni hanya diam dan lari arah balik sambil
teriak " saya balik arah Jan, saya akan ambil kado".
***
Guru,dalam bahasa jawa di jari dan di tiri.Maji tidaknya banksa ini terletak dari peran guru dalam mendidik tiap jenerasi.
***
Ia telah lama hadir
Pemikir akan sepercik takdir
Tidak saat ini melainkan nanti
Semata, demi hariban ranah pertiwi
Tempat anak cicit bercanda dan menari
Pemikir akan sepercik takdir
Tidak saat ini melainkan nanti
Semata, demi hariban ranah pertiwi
Tempat anak cicit bercanda dan menari
***
Awalnya,
Dia menyebarkannya hanya setitik.
Dan lama kelamaan menjadi rintik
Kala....
Catatan di papan lebar takkan henti
Kami mencatatnya di kertas tebal
Dan membacanya kembali
Sampai kami bisa melirik
Arti...
memahami
Dan kini...
Kami berdiri demi sepatah kata...
"Terimakasih"
Keberhasilan telah kami capai saat ini
Atas amarahnya memberantas kebodohan kami
Kepada dia Pahlawan tanpa tanda jasa.
Dia menyebarkannya hanya setitik.
Dan lama kelamaan menjadi rintik
Kala....
Catatan di papan lebar takkan henti
Kami mencatatnya di kertas tebal
Dan membacanya kembali
Sampai kami bisa melirik
Arti...
memahami
Dan kini...
Kami berdiri demi sepatah kata...
"Terimakasih"
Keberhasilan telah kami capai saat ini
Atas amarahnya memberantas kebodohan kami
Kepada dia Pahlawan tanpa tanda jasa.
***
Sardono
Oleh: Sri Bandiyah
Sardono namanya, guru SD impres di pelosok tanah pertiwi.
Berjalan dini hari, tanpa alas kaki, menjejak licin krakal kali.
Di kelas memberi pelajaran, meski yang hadir hanya sembilan biji.
Motivasi, bakar cita kami, cita sejahterakan tanah pertiwi.
Pak guru, anak dekil ini jadi menteri, siap sejahterakan tanah pertiwi, terimakasih.
Oleh: Sri Bandiyah
Sardono namanya, guru SD impres di pelosok tanah pertiwi.
Berjalan dini hari, tanpa alas kaki, menjejak licin krakal kali.
Di kelas memberi pelajaran, meski yang hadir hanya sembilan biji.
Motivasi, bakar cita kami, cita sejahterakan tanah pertiwi.
Pak guru, anak dekil ini jadi menteri, siap sejahterakan tanah pertiwi, terimakasih.
***
Dia bak pahlawan di sini.
Terik, rinai, bahkan badai di lewati tanpa kenal lelah.
Guru. Mengajar dengan cinta, pelan, dan mengerti pribadi kami.
Tak hanya sains, matematika, bahasa, bahkan akhlak dan moral kami dididik dengan kasih. Guru, terima kasih.
Terik, rinai, bahkan badai di lewati tanpa kenal lelah.
Guru. Mengajar dengan cinta, pelan, dan mengerti pribadi kami.
Tak hanya sains, matematika, bahasa, bahkan akhlak dan moral kami dididik dengan kasih. Guru, terima kasih.
***
Pendidikan
terbaik adalah melihat cakrawala emas dari pemikiran guru dan keadilan
sikap guru demi mencerdaskan anak didik adalah cara olah Indonesia dalam
memaknai kemerdekaan. Tiada masyarakat pintar dan cerdas membina
peradaban masa. Indonesia semakin menapaki sikap jiwa harapan hari esok.
Anak didik adalah insan mimpi pertiwi. Guru adalah perantara dan tetap
berjaya demi esok peradaban.
***
Pahlawan tanpa medali.
Guru sosoknya pribadi. tanpa pamrih cerdaskan bangsa.
Mencerahkan fikiran anak. bangsa jadi amanah besarnya.
Guru sosoknya pribadi. tanpa pamrih cerdaskan bangsa.
Mencerahkan fikiran anak. bangsa jadi amanah besarnya.
***
"Guru tanpa Jasa...
"Akan tetap melekat...
"Dalam jiwa dan hati..
"Diri tak bisa membalas...
"Tetapi Doa tetap mengalir....
"Akan tetap melekat...
"Dalam jiwa dan hati..
"Diri tak bisa membalas...
"Tetapi Doa tetap mengalir....
***
Tak
terbesit rasa bertekad jadi guru. Bahkan anti terhadap profesi istimewa
ini, kata kebanyakan khalayak. Sebab, diri ini tak akan habis pikir
apabila kepala terbebani oleh timpaan catatan anak-anak, rencana
pembelajaran dan ini wajib diolah. Akan tetapi,
takdir Allah berkata tak demikian. Diri ini tetap wajib terima
takdirnya, bahwa diri ini dilahirkan menjadi guru. Dan kini diri ini
bahagia, serta berterima kasih atas takdir istimewa, dimana diri ini
diciptakan menjadi insan bermanfaat. Aamiin
***
Guru tanpa tanda jasa
Terimakasih sejak kecil tetap hadir. sabar dalam mendidik,membina dan menyentil jika kami salah.
Tak kenal lelah dalam menjalankan kewajiban, sapanya tetap di nanti di awal hari. Nasehat nasehatnya adalah alarem dan rem di saat kami lalay serta ceroboh. Guru adalah matahari dan air keberkahan kami sekalian.
Terimakasih sejak kecil tetap hadir. sabar dalam mendidik,membina dan menyentil jika kami salah.
Tak kenal lelah dalam menjalankan kewajiban, sapanya tetap di nanti di awal hari. Nasehat nasehatnya adalah alarem dan rem di saat kami lalay serta ceroboh. Guru adalah matahari dan air keberkahan kami sekalian.
***
Menjadi
guru adalah kewajiban insan .Ayah adalah gurunya istri dan anak-anak .
Sedang istri adalah guru dari anak-anaknya. Kakak adalah guru dari
adik-adiknya. Dan pimpinan adalah guru dari para bawahan.
***
Panas mentari perlahan menyoroti hampir menghalangi penglihatannya.
Dia masih saja menggenjot motor tak bermesin kesayanganya.
Keringat yang mengalir membasahi seragam tak memadamkan semangatnya.
Hanya ada asa tersimpan difikiranya.
Melihat anak-anak ceria menghampiri dan berkata "selamat pagi pak guru"
Dia masih saja menggenjot motor tak bermesin kesayanganya.
Keringat yang mengalir membasahi seragam tak memadamkan semangatnya.
Hanya ada asa tersimpan difikiranya.
Melihat anak-anak ceria menghampiri dan berkata "selamat pagi pak guru"
***
Guru
adalah malaikat, mereka membebaskan para insan dari peradaban
kejahilan. Guru memberantas kebodohan, menciptakan para insan
cendikiawan. Mereka tanpa kenal lelah serta telaten dalam mencerdaskan
para insan. Asa mereka takkan pernah padam termakan jaman. Guru adalah
pahlawan tanpa jasa, nama serta sosoknya akan abadi selamanya.
***
Tak kenal lelah meracik karakter setiap insan
Sejak awal pagi sampai senja menyapa
Beri bekal kajian tanpa janji
Meski lelah senantiasa ada
Sejak awal pagi sampai senja menyapa
Beri bekal kajian tanpa janji
Meski lelah senantiasa ada
***
GURU
ialah tempat saya menimba wawasan dan menjadikan diri menjadi pribadi
hebat dimasa depan kelak. Dia adalah malaikat disetiap proses dalam
membina para murid dan menjadikannya murid hebat. Dia pribadi
hebat,baik,sabar dan adil. Saya menjadikan guru
disemua mata pelajaran dan guru indonesia lainnya adalah malaikat
dihati saya. Terima kasih wahai guru tercinta telah menjadikan saya
pribadi cerdas namun tidak melupakan ibadah kepada ALLAH SWT. Saya
berterima kasih pada guru tercinta dan doa saya menyertai para guru
***
Selamat
hari guru Mama. Pahlawan sejati tanpa tanda jasa. Guru pertama ajarkan
kami dari bayi sampai dewasa. Mama, guru hebat serba bisa. Berkah
ilmunya takkan musnah ditelan masa.
***
Guru
ialah pahlawan tanpa tanda jasa. Tetapi tetap saja menjadi guru mesti
makan, karenanya mesti diberi kelayakan. Siapa orang yang ingin menjadi
pahlawan yang benar-benar tanpa tanda jasa sama sekali? Tentu tidak ada,
karenanya berilah para guru penghargaan sebaik-baiknya. Karena tanpa
guru kita ini tak akan bisa meraih cita.
***
Dia
tidak ada rasa iri ketika sapaan tak terlontar padanya, hinaan jadi
bahan setiap jam. Dia tidak ada rasa marah ketika para mata tajam
menatapnya, cacian jadi makanan khas. Hanya ada sebekas janji yang masih
diimpikan, berimpati kepada rakyat. Jasa tidak ada di mana-mana, tak
terlihat mata, tak terasa indra. Pemikirannya hanya demi masa depan
Indonesia.
***
Anak-anak hebat karena sosok guru.
Pahlawan tanpa tanda jasa.
Sosok tangguh jasanya abadi.
Tak ada balas anak didik sukses dia bangga.
Guru kebanggan bangsa.
Pahlawan tanpa tanda jasa.
Sosok tangguh jasanya abadi.
Tak ada balas anak didik sukses dia bangga.
Guru kebanggan bangsa.
***
Guru,
pendidik dan teladan pertama di sekolah. Jiwa sabar, tabah mendapati
polah setiap anak didik. Tak sedikit anak berpolah kasar dan ingkar,
sampai teriakan dan isak jadi hiasan kelas. Tapi tetap menjadikan guru
sabar dan menentramkan jiwa menyampaikan materi bekal masa depan.
Ini amal guru layaknya air, tetap ada meski kelak hanya menyisakan nama.
Ini amal guru layaknya air, tetap ada meski kelak hanya menyisakan nama.
***
Guru
Mengarahkan setapak demi setapak jejak pada mimpi, menyinari asa tanpa mentari, mendamaikan air dan api, meski diri tak sampai dari kata 'layak' tetap memberi pandai dari harta bersajak , kini hampir sama seperti malaikat bercorak cerah berlumpur hitam pekat.
Mengarahkan setapak demi setapak jejak pada mimpi, menyinari asa tanpa mentari, mendamaikan air dan api, meski diri tak sampai dari kata 'layak' tetap memberi pandai dari harta bersajak , kini hampir sama seperti malaikat bercorak cerah berlumpur hitam pekat.
***
Sosok perkasa ya guru.
Tanpa lelah tebar kebaikan.
Cerdaskan bangsa tanpa pamrih.
anak didik berhasil jadi hadihnya.
Pahlawan tanpa pamrih berlebih
Tanpa lelah tebar kebaikan.
Cerdaskan bangsa tanpa pamrih.
anak didik berhasil jadi hadihnya.
Pahlawan tanpa pamrih berlebih
***
Pendidikan
terbaik adalah menyelami cakrawala emas dari pemikiran guru dan
keadilan sikap guru demi mencerdaskan anak didik adalah cara olah
Indonesia dalam memaknai kemerdekaan. Tiada masyarakat pintar dan cerdas
membina peradaban masa. Indonesia semakin menapaki sikap jiwa harapan
hari esok. Anak didik adalah insan mimpi pertiwi. Guru adalah perantara
dan tetap berjaya demi esok peradaban.
***
GURU
ialah tempat saya menimba wawasan dan menjadikan diri menjadi pribadi
hebat dimasa depan kelak. Dia adalah malaikat disetiap proses dalam
membina para siswa dan menjadikannya siswa hebat. Dia pribadi
hebat,baik,sabar dan adil. Saya menjadikan guru
disetiap mata pelajaran dan guru indonesia lainnya adalah malaikat
dihati saya. Terima kasih wahai guru tercinta telah menjadikan saya
pribadi cerdas tetapi tidak abaikan ibadah kepada ALLAH SWT Saya
berterima kasih pada guru tercinta dan doa saya menyertai para guru
***
Ketika
guru pipis berdiri dan siswanya pipis berlari. Ketika guru seperti
cermin memperlihatkan wajah kita. Salah siapa sampah di mana-mana? Salah
siapa ketika kita tak bisa antri? Salah siapa perampok harta rakyat
merajalela? Maka selamat hari guru adalah
keniscayaan... Bila guru bisa memberi nilai nyata di kehidupan nyata,
nilai rasa di hati selama hati masih bisa merasa, dan nilai adab dalam
peradaban kita. Selamat hari guru kepada guru-guru bila mereka
benar-benar guru.
***
kalau
bicara idola pasti banyak jawabannya. kalau bicara soal pahlawan pasti
berkaitan atas jasanya. tapi ini lebih dari sebuah jasa. lebih dari
sekadar pahlawan. Ini adalah teladan dan keikhlasannya dalam dedikasi
ialah guru si pahlawan tanpa batas.
***
Guru sebenarnya adalah siapa?
Siapa saja, diantara banyaknya Insan pemberi penerang
Tanpa tanda jasa, yang ada amal tiada riya
Siapa saja, mampir memberi setetes penjelasan suatu makna
Siapa saja, caranya meraih hati siswa lewat akhlak nan mulia
Berkorban bukan lewat kekerasan tapi lewat pelajaran
Ikhlas adalah modal, dan harta tak ternilai
Siapa saja, diantara banyaknya Insan pemberi penerang
Tanpa tanda jasa, yang ada amal tiada riya
Siapa saja, mampir memberi setetes penjelasan suatu makna
Siapa saja, caranya meraih hati siswa lewat akhlak nan mulia
Berkorban bukan lewat kekerasan tapi lewat pelajaran
Ikhlas adalah modal, dan harta tak ternilai
***
Mereka
memberi warna biar tak kelam, saat kita melewati jalan. Tak mesti
berpakaian senada tiap hari, sebab, adakalanya mereka hanyalah benda
mati. Tan hanya melihat dari sosoknya saja, tetapi lihatlah kita telah
memperoleh manfaat apa darinya. Lantas, jika menafsirkan ada di
antaranya nan berjasa, maka tambahkan doa kepadanya. Karena, siapa dan
apa saja jika berada di hadapan kita, mereka adalah guru.
***
Ia
adalah sosok guru bersahaja nan dermawan. Hari Selasa kemarin pak
Raihan bertanya kepada siswanya. "Kalian jawablah amal apa masih
menemani sampai kiamat tiba?"
"Doa anak sholeh, pendidikan bermanfaat, dan amal jariyah, Pak," jawab siswanya. Hari ini tiba-tiba ajal menemuinya, insyaAllah semua amal baik menjadi miliknya.
"Doa anak sholeh, pendidikan bermanfaat, dan amal jariyah, Pak," jawab siswanya. Hari ini tiba-tiba ajal menemuinya, insyaAllah semua amal baik menjadi miliknya.
***
Dialah
pahlawan yang telah mencetak generasi peradaban zaman karena sosok
dialah menjadikan berbagai figur2 teladan yang menjadi pemimpin-pemimpin
besar sepanjang masa. Sungguh jasa-jasamu yg telah mencerdaskan anak
bangsa negeri ini. Terima kasih pahlawan bangsa
***
GURU di pedalaman adalah sosok inspiratif rakyat.
Ia rela mendidik para siswa tanpa pamrih dan aneka syarat, padahal medannya benar-benar berat.
Jasanya besar meski tak dibayar wajar.
Selayak matahari fajar, sinarnya indah kala berpijar.
Dari merekalah kita bisa belajar, mencapai cita-cita, dan memetik banyak i'tibar.
Ia rela mendidik para siswa tanpa pamrih dan aneka syarat, padahal medannya benar-benar berat.
Jasanya besar meski tak dibayar wajar.
Selayak matahari fajar, sinarnya indah kala berpijar.
Dari merekalah kita bisa belajar, mencapai cita-cita, dan memetik banyak i'tibar.
Advertisement